iklanampuh - Ada enam komponen yang diketahui dengan bagian design grafis. Ke enam komponen itu ialah garis (line), struktur (texture), Bagian (Shape) , Warna (color), Ruangan (Ruang), tonasi (value) serta ukuran (Size). Ke enam komponen itu yang selanjutnya dikreasikan serta divariasikan untuk membuahkan satu karya design yang baik. Yaitu karya design yang indah dengan estetika serta mempesona, dan dengan simbolis dapat berpesan serta kesan-kesan sesuai dengan arah pengerjaan design.
Dengan penentuan macam komponen yang tidak sama, bisa membuahkan style design yang tidak sama juga. Contohnya saja, waktu seorang graphic designer akan mendesain tali lanyard custom. Penentuan huruf atau ciri-ciri dengan garis lengkung daripada garis lurus, membuat design tali lanyard berkesan lebih fleksibel.
Demikian pula jikalau design tali lanyard memakai bagian bentuk geometris. Jadi mampu memberi kesan-kesan resmi di design tali lanyard custom itu. Beda perihal bila dengan design lebih condong memakai bagian bentuk non-geometris yang tidak teratur. Design mampu kelihatan lebih enjoy.
Komponen Warna
Dari ke enam komponen itu, komponen warna umumnya diterapkan sangat paling akhir dengan satu design. Tetapi, malah komponen warna dipandang seperti komponen yang sangat penting. Sebab warna umumnya jadi komponen yang sangat mempesona perhatian.
Warna dipandang seperti komponen yang sangat dapat mengekspresikan perasaan di satu design. Hingga bisa memengaruhi tanggapan seorang pada design itu. Penentuan warna yang salah, mampu membuat suatu design jadi tidak mempesona serta dipandang tidak berhasil. Sesaat penentuan warna yang pas, bisa membuat mood naik serta merasakan lebih excited.
Simak Juga : Buat desain wirstband unikmu saat ini !
Warna yang tertangkap mata kita sebenarnya ialah gelombang sinar dengan macam panjang gelombang atau spektrum. Sinar yang prima ialah berwarna putih. Tetapi sebab spektrum yang bermacam itu, membuat pantulan sinar juga jadi tidak prima (warna warni). Waktu spektrum itu dipantulkan dari satu benda di mata kita. Dengan begitu mata kita lihat visual warna yang bermacam-macam.
Dampak Penentuan Komponen Warna
Satu warna dapat memberi kesan-kesan serta pesan yang lebih dalam di satu design. Tidak hanya terkait dengan mood, terkait dengan arti yang umumnya diberikan di satu warna. Oleh karenanya, juga penting buat seorang desainer grafis untuk kenal beberapa jenis warna. arti tiap warna itu, sebelum mengimplementasikannya di satu design.
Beberapa efek dari pemakaian warna ialah:
- Membuat design terlihat lebih sesuai kenyataan
- Warna dapat untuk mempesona perhatian
- Jadi langkah untuk menonjolkan komponen khusus di design
- Membuat satu kesan-kesan spesial di orang yang menyaksikannya.
Akan tetapi, pemakaian warna harus benar-benar berhati-hati. Sebab tiap warna dapat mempunyai sering arti baik positif atau negatif. Contohnya untuk warna kuning, bisa memberi kesan-kesan ceria, penuh tujuan, pintar. Tetapi beberapa budaya warga di Jakarta, mengkaitkan warna kuning dengan duka serta kematian. Atau warna merah yang sama dengan keberanian, semangat, hasrat. Tetapi warna dapat juga sama dengan kemarahan serta darah.
Oleh karenanya, waktu seorang desainer akan membuat karya design, sebaiknya tahu background serta rujukan calon client terlebih dulu. Entahlah untuk bikin design kaos, aksesori, tali lanyard custom, pajangan maupun lain-lain. Opsi warna yang ingin diambil client harus memperoleh perhatian spesial.
Demikianlah penjelasan mengenai Dampak Penentuan Komponen Warna . Semoga bermanfaat .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar